Langsung ke konten utama

Penyebaran Covid-19 Latihan Parkour Jakarta Diliburkan


Maraknya Penyebaran Covid-19 Latihan Parkour Jakarta Diliburkan


JAKARTA - Penyebaran covid-19 yang terjadi di Wuhan, china nyatanya emang sudah masuk ke Indonesia dengan Jumlah korban yang terpapar paling banyak di daerah Jakarta. Selain menyebabkan beberapa aktifitas, terhenti karena adanya ajuran untuk tetap dirumah dan social distancing.

Tidak terkecuali dengan latihan kelas Minggu pagi Parkour Jakarta tanggal 22 maret 2020 yang terpaksa harus diliburkan demi mencegah terjadinya penyebaran covid-19. ”Dengan sangat terpaksa latihan memang harus diliburkan karena sudah ada ajuran dari pemerintah, dan kalo kita lihat memang jumlah korban terbanyak kan ada di daerah Jakarta dan teman-teman yang datang itu hampir tersebar di semua daerah Jakarta ada yang naik kendaraan umum yang mungkin bisa di bilang rebih rentan terpapar virus covid-19.” Terang Ijall selaku ketua Parkour Jakarta.
Baca Juga : Olahraga Parkour Di Jakarta


Sebagai solusi latihan tetap berjalan, Ijall selaku ketua Parkour Jakarta mengajurkan Kepada para anggota Parkour Jakarta untuk tetap latihan dirumah.”Buat temen-temen saya sarankan untuk tetap latihan dirumah latihan tipis-tipis saja seperti Push up, sit up, Squaq dan lain-lain, guna untuk menjaga daya tahan tubuh supaya tetap fit." Ungkap Ijall.

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Aspek Pemasaran Dalam Kewirausahaan

sumber foto:  https://berinovasi.com/2018/01/03/jenis-jenis-strategi-pemasaran-yang-efektif-bagi-usaha-anda/ Setiap perusahaan baik yang bergerak dalam bidang jasa maupun barang mempunyai tujuan yang sama yaitu memperoleh keuntungan. Selain itu juga perusahaan ingin memberikan kepuasan kepada konsumen atas produk yang dihasilkannya, karena kepuasan konsumen menjadi tolak ukur atas keberhasilan yang diperoleh perusahaan dalam menghasilkan produk yang berkualitas, dan sesuai dengan kebutuhan dan keinginan konsumen. Untuk mencapai pemasaran yang tepat dan efektif yang harus diterapkan perusahaan salah satunya adalah dilihat dari cara pemasarannya. Hal tersebut penting karena cara pemasaran merupakan salah satu pokok pertimbangan konsumen dalam memilih suatu produk. Pemasaran merupakan salah satu ilmu yang telah lama berkembang, dan sampai pada saat sekarang ini pemasaran sangat mempengaruhi keberhasilan suatu perusahaan untuk bisa bertahan di dalam pangsa pasar. oleh karena itu dipe

Kumparan Akademi: Membangun Bisnis Ala Bos Start Up

Kumparan Akademi bersama  Wellshared  menggelar webinar ( sumber foto :  https://www.instagram.com/kumparancom/ ) LAMPUNG – Melalui media Teleconference Zoom, Kumparan Akademi bersama Wellshared menggelar webinar dengan tema “ From Zero to One ”,  diselenggarakan dalam 4 sesi dalam kurun waktu selama 4 hari, yaitu pada tanggal 13, 14, 16, dan 21 Juli 2020. membahas strategi membangun bisnis ala bos start up. Dalam webminar sesi pertama pada Senin (13/7) disiarkan secara live dan dimulai pukul 09.00-11.00 WIB, yang diikuti oleh lebih dari 500 peserta dan Safrina Nasution sebagai pembawa acara. Dengan para narasumber yaitu Christian Sugiono ( Founder Cumi.id ), Edward Tirtanata ( CEO Kopi Kenangan), Hugo Diba ( CEO kumparan), dan Aryo Ariotedjo ( Founder Grupara Ventures & Wellspaces.co ). Baca Juga :my bussines :berawal-hobi. Dalam webminar bertajuk From Zero to One, narasumber menjelaskan beberapa alasan awal terjun di bisnis dan memulai bisnis tersebut. Dalam webm

My Bussines : Berawal Hobi

Sumber Foto : Eannovate Well hello gaiss masih di Dedy,s Studio. Di pembahasan kali ini gue mau share tentang bisnis yang gue jalankan. Ya walupun masi kuliah gue sedikit demi sedikit sudah mulai menjalankan bisnis ya, walaupun tidak terlalu besar namun cukup untuk menghasilkan uang dan juga untuk belajar tentang bisnis. Lets check it out………… Awal dari ide bisnis yang gue jalankan yaitu dari hobi fotografi dan videografi. jadi suatu hari ada sahabat yang akan melakukan proses lamaran dan gue dipercaya untuk jadi orang yang mengabadikan momennya. Karena di daerah gue kebetulan sangat jarang orang yang menyediakan jasa fotografi dan videografi. Dan setelah selesai acara ternyata sahabat memberikan gue selembar amplop berisikan uang sebagai tanda terimakasih, padahal gue tidak memberikan tarif, niat gue iklas membantu sahabat. Nah dari situ mulailah kepikiran gimana kalo hobi ini gue bisnisin aja kan selain bisa membantu juga bisa menghasilkan keuntungan juga buat gue.